Hasbullah Fudail Dorong Pengarusutamaan HAM dalam Produk Hukum Daerah

Bandung – Kepala Kantor Wilayah Kementerian HAM Jawa Barat, Hasbullah Fudail, menegaskan pentingnya pengarusutamaan hak asasi manusia (HAM) dalam setiap sektor kebijakan, khususnya produk hukum daerah. Hal ini ia sampaikan dalam sebuah forum diskusi di Hotel Ibis Trans, Bandung, Selasa (23/9/2025). Menurutnya, pengarusutamaan HAM bertujuan memastikan hak asasi dihormati, dipenuhi, dan dilindungi. Karena itu, ia mendorong kolaborasi erat antara lembaga legislatif, pemerintah daerah, hingga kementerian terkait. “Profesi sebagai anggota legislatif bukan hanya soal membuat aturan, tetapi panggilan untuk menghasilkan produk hukum yang tidak mengabaikan nilai-nilai HAM,” ujar Hasbullah. Ia menyoroti Jawa Barat sebagai salah satu provinsi dengan tingkat permasalahan produk hukum tertinggi di Indonesia. Data menunjukkan, Jawa Barat masuk tiga besar daerah dengan produk hukum paling bermasalah. “Karena itu, kolaborasi penting. Tidak bisa berjalan sendiri. Harmonisasi perlu dilakukan bersama, apalagi sebelumnya Kanwil HAM juga sudah terlibat aktif dalam berbagai pembahasan,” katanya. Lebih lanjut, Hasbullah mengungkapkan terdapat dua isu besar yang masih menjadi pekerjaan rumah di Jawa Barat, yakni intoleransi dan kebebasan beribadah. “Fakta menunjukkan Jawa Barat merupakan provinsi paling intoleran di Indonesia. Maka, dorongan moderasi beragama menjadi sangat relevan,” tegasnya. Hasbullah berharap ke depan setiap produk hukum daerah dapat sejalan dengan nilai-nilai HAM, sekaligus memperkuat perlindungan kebebasan masyarakat. “Mudah-mudahan, tidak ada lagi aturan yang bertentangan dengan prinsip HAM. Semua segera dilaksanakan agar keadilan dan kerukunan bisa terwujud,” pungkasnya.